Kasih Sayang Ibu
Anakku ,…
Bila ibu boleh memilih
Apakah ibu berbadan langsing atau berbadan besar karena mengandungmu
Maka ibu akan memilih mengandungmu …
Karena dalam mengandungmu ibu merasakan keajaiban dan kebesaran Allah
Ungkapan di atas dikatakan seorang ibu bernama Ratih Sanggarwati, seorang model. Apakah ibu kita juga seperti itu? Tentu saja. Tahukah teman belia, kasih sayang orang tua khususnya ibu adalah segala-galanya. Seorang ibu dengan kasih sayangnya terhadap anak bisa menciptakan apa pun demi anaknya. Belum percaya? Mari kita simak cerita Thomas Alfa Edison.
Semasa sekolahnya, Thomas Alfa Edison diberi julukan si dungu oleh gurunya. Karena julukannya itu, lalu ia menceritakan kepada ibunya. Mendengar apa yang dikatakan Edison, ibunya membawa Edison ke sekolahnya dan berkata pada guru Edison "Anda tidak tahu apa yang telah anda ucapkan, anak saya lebih banyak akalnya dari pada anda. Di sinilah letak kekeliruan dan aib tindakan anda. Saya akan membawanya pulang ke rumah dan saya sendiri yang akan mengajar dan mendidiknya".
Sejak saat itu, teras rumah menjadi kelas barunya. Edison sangat mencintai ibunya. Saat ibunya menerangkan, ia memperhatikan dengan seksama, seakan-akan ibunya adalah samudra pengetahuan. Sesuatu yang telah dilakukannya sejak kecil semua didapatkan dari sang ibu. Sampai akhirnya ia telah menjadi penemu, ia berkata, "Sejak kecil saya tahu bahwa ibu saya adalah sosok yang bijak ketika guru saya memanggil saya dungu, beliau membela saya. Sejak saat itu saya ingin membuktikan bahwa ia tidak salah membela saya".
Kita harus berterimakasih pada ibu. Dia orang yang telah mengandung selama sembilan bulan. Betapa sakit dan susah payah ibu melahirkan kita. Namun karena sangat sayangnya ibu kepada kita, ibu kita selalu menahan rasa sakit dan selalu menjaga kita. Hal ini juga sesuai dengan dua ayat Alquran di bawah ini:
"Ibunya telah mengandungnya dengan kelemahan di atas kelemahan." (QS. Lukman:14) "Ibunya telah mengandungnya dengan susah payah dan melahirkannya dengan susah payah pula." (QS. Al-Ahqaf :15)
Seorang anak jangan sampai menyakiti orang tua, apalagi membentaknya. Sebagai anak, seharusnya bersikap sopan dan santun terhadap orang tua dan juga selalu mendoakannya agar selalu selamat dan dalam lidungan Allah SWT, sebagaimana dalam Alquran:
"…maka janganlah sekali-kali kamu mengatakan ah kepada mereka dan janganlah kamu membentak mereka, tetapi ucapkanlah kepada mereka ucapan yang baik. Dan bersikaplah merendah kepada mereka dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah "Ya Tuhan kami, kasihilah mereka sebagaimana mereka telah mendidikku ketika aku kecil." (QS. Al-Isra:23-24)
Ibu kita selalu membahagiakan kita, tetapi apakah kita pernah membahagiakan ibu kita? Kita wajib membahagiakan ibu kita dengan cara apa pun, di antaranya dengan akhlak yang baik dan belajar dengan rajin. Jika kita berakhlak baik, ibu pasti akan senang karena setiap ibu ingin anaknya berakhlak baik. Membahagiakan ibu juga bisa dengan cara rajin belajar. Ibu kita pasti senang melihat kita pintar, apa lagi setelah ibu kita susah payah menyekolahkan kita. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar