Fitness Lancar, Seks Makin Dahsyat !
Satu hal dilematis yang dihadapi orang-orang yang aktif berlatih angkat beban di gym adalah, apakah fitness meningkatkan kualitas di ranjang atau justru menurunkannya? Ini faktanya!
Jika kita membicarakan seks dan fitness, hormon yang paling berpengaruh ialah testosteron. Hal ini dikarenakan testosteron merupakan hormon utama seksual. Dengan mengangkat beban, produksi testosteron dapat ditingkatkan, seperti yang dikutip dari askmen, Rabu (6/5/2009).
Latihan beban yang harus dilakukan untuk meningkatkan testosteron ialah squat. Selain itu, ada beberapa gerakan lain untuk meningkatkan performa Anda di ranjang seperti bench press, bent-over row, stiff-legged deadlift, lunges, shoulder press, back squat, dan pull ups.
Tentunya latihan beban di atas dilakukan dengan porsi yang sesuai. Pastikan beban yang Anda angkat sesuai dengan berat badan Jika tidak latihan itu akan sia-sia atau malah membuat Anda cidera.
Dalam merancang program latihan, set yang dilewati dalam sehari tidak lebih dari 40 set supaya Anda dapat memastikan bahwa latihan beban yang dilakukan tidak berlebihan. Hal ini dikarenakan latihan beban yang berlebihan justru menjadi salah satu faktor pembunuh testosteron. Duh!
Hal lain yang meningkatkan performa seks Anda ialah suplemen. Benar adanya bahwa suplemen seperti steroid dapat meningkatkan 'kegagahan' Anda di atas ranjang. Namun pada saat yang sama, steroid mempunyai sisi negatif yaitu menyebabkan impoten dan menciptakan terhentinya pertumbuhan testis. Jai selama Anda tak memerlukannya, sebaiknya hindari konsumsi suplemen berlebihan.
Bila Anda mengalami masalah dalam kehidupan bercinta, pertama-tama beristirahatlah selama satu minggu dari program latihan Anda agar dapat memperbaiki situasi ini. Namun, apabila masih tidak berpengaruh, berkonsultasilah dengan dokter Anda bila ada kemungkinan faktor lain yang harus diwaspadai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar